DOA KITA ADALAH ILHAM DARI-NYA

Ust. Faisal Kunhi Lc, MA

ما ألهم الله عبدًا أن يدعوه إلا رغبة منه بالاستجابة

Allah tidak memberi ilham pada seorang hamba untuk berdo’a kecuali karena Allah ingin mengabulkan do’a itu.

🔎 PENJELASAN:

  1. Doa yang sering kita panjatkan adalah petunjuk dari Allah bahwa Ia ingin mengabulkan doa tersebut.
  2. Berdoa itu seperti mengayuhkan sepeda, perlahan demi perlahan akan sampai akan ke tempat yang kita tuju.
  3. Jangan menuntut Allah agar menyegarkan doamu dikabulkan, tetapi tuntutan dirimu agar pantas menjadi insan yang dikabulkan doanya.

4.عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رضى الله عنه عَنِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « لَيْسَ شَىْءٌ أَكْرَمَ عَلَى اللَّهِ تَعَالَى مِنَ الدُّعَاءِ»

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata: “Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: ‘Tidak ada sesuatu yang paling mulia di sisi Allah dibandingkan doa.'” (HR. Tirmidizi).

Karena di dalam doa ada harapan dan optimisme  dan kita diajarkan hanya berharap kepada-Nya.

5.قال شيخ الإسلام ابن تيمية – رحمه الله -: [القلوب الصادقة والأدعية الصالحة هي العسكر الذي لا يغلب]~

Ibnu Taimiyyah berkata, “Hati yang tulus dan doa yang baik adalah tentara yang tidak bisa dikalahkan.”

  1. قال أبو الدرداء رضي الله عنه : من يُكثر قرع الباب يُوشك أن يُفتح له، ومن يُكثر الدعاء يُوشك أن يستجاب له]~

Abu al-Darda’ radhiyallahu ‘anhu berkata: “Barang siapa yang banyak mengetuk pintu maka akan segera dibukakan baginya, dan barang siapa yang banyak berdoa akan segera dikabulkan.”

Leave a Reply